Langgas: Jurnal Studi Pembangunan
https://talenta.usu.ac.id/jlpsp
<p style="text-align: justify;"><strong>Langgas: Jurnal Studi Pembangunan</strong> (E-ISSN: 2830-6821) is a biannual, peer-reviewed journal by the Development Studies Program, Faculty of Social and Political Sciences, Universitas Sumatera Utara. It focuses on public policy, governance, and social change, publishing six articles per issue. Indexed in Garuda Portal, it aims to be a reputable scientific platform.</p>Talenta Publisheren-USLanggas: Jurnal Studi Pembangunan2830-6821Politik Pembangunan Jalan Raya di Kawasan Liang Melas Datas, Kabupaten Karo Tahun 2022-2023
https://talenta.usu.ac.id/jlpsp/article/view/20390
<p style="font-weight: 400;">Artikel ini menganalisis proses politik dalam pembangunan jalan di kawasan Liang Melas Datas (LMD), Kabupaten Karo, pada tahun 2022-2023. Berbeda dari mekanisme perencanaan pembangunan yang umumnya mengikuti prosedur formal; proses politik yang melatarbelakangi pembangunan jalan di LMD menunjukkan pola yang khas yang melibatkan interaksi antara aspirasi politik masyarakat dengan respons pemerintah. Untuk memahami fenomena ini, artikel ini menggunakan konsep politik, pembangunan, serta teori politik pembangunan sebagai alat analisis utama. Artikel ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, yang bertujuan menggali secara mendalam bagaimana dinamika politik pembangunan di LMD berlangsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembangunan jalan di LMD bukan sekadar proyek infrastruktur, tetapi juga bagian dari dinamika politik yang lebih luas. Pembangunan jalan di LMD tidak terjadi di dalam ruang yang netral, melainkan merupakan hasil pertemuan antara aspirasi warga yang dimobilisasi melalui gerakan sosial yang digagas secara konsisten dengan kepentingan politik Joko Widodo dalam kerangka strateginya sebagai pemimpin populer.</p>Glend Hagai Hot RajaFredick Broven Ekayanta
Copyright (c) 2025 Langgas: Jurnal Studi Pembangunan
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-05-232025-05-234111210.32734/ljsp.v4i1.20390Effective Communication in Character Education: A Pathway to Strengthening Nationalism of SMP Swasta Islam Terpadu Jabal Noor Student
https://talenta.usu.ac.id/jlpsp/article/view/19916
<p style="font-weight: 400;">This research explores the role of effective communication in character education to enhance nationalism among students at SMP Swasta Islam Terpadu Jabal Noor. Utilizing a descriptive qualitative approach, data were collected through observations and in-depth interviews with the principal, vice principal, and homeroom teacher. The findings reveal that effective communication strategies, including lectures, group discussions, and the use of digital media, play a pivotal role in embedding nationalistic values within students. The study highlights that integrating digital tools in delivering character education makes learning more engaging and impactful for digital-native students. Despite challenges such as limited infrastructure and digital literacy, the approach effectively instills moral and civic virtues. This research emphasizes the need for innovative communication strategies in Islamic educational institutions to bridge religious values and nationalism, fostering a harmonious and unified generation prepared to navigate the complexities of modern society.</p>Maulana Andinata DalimuntheAulia Rahma RitongaNisaul Fadilah DalimuntheAfryna Veronica
Copyright (c) 2025 Langgas: Jurnal Studi Pembangunan
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-05-232025-05-2341132210.32734/ljsp.v4i1.19916Examining the Dual Role of Working Women in Kabanjahe and Its Role in Fulfilling Maslow’s Hierarchy of Needs
https://talenta.usu.ac.id/jlpsp/article/view/19973
<table> <tbody> <tr> <td> <p>Needs that are difficult to fulfill due to the lack of a husband's income lead women to enter the public sector, causing a phenomenon called the dual role of women. This research aims to explore how the dual role is experienced by working women in Kabanjahe District, Karo Regency, North Sumatra Province, and its role in fulfilling the hierarchy of needs by Abraham Maslow. The results of this study show that the majority of working women in Kabanjahe District focus on fulfilling physiological needs, which are the most basic needs in Abraham Maslow's hierarchy of needs. The majority of them find it difficult to fulfill other needs because the income earned is focused on fulfilling physiological needs. This phenomenon seems to support and align with Abraham Maslow's theory, that humans will not have time to fulfill other needs if their physiological needs have not been met.</p> </td> </tr> </tbody> </table>Rahman MalikAchmad HidirAbdillah Habibi Nurida Adi Paramitha
Copyright (c) 2025 Langgas: Jurnal Studi Pembangunan
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-05-232025-05-2341233310.32734/ljsp.v4i1.19973Media Massa dan Pembentukan Identitas Nasional di Kawasan Perbatasan Indonesia-Timor Leste
https://talenta.usu.ac.id/jlpsp/article/view/20540
<table> <tbody> <tr> <td> <p>Media massa berperan penting dalam membentuk jati diri bangsa, khususnya di wilayah perbatasan Indonesia. Namun, ketersediaan media yang tidak merata di seluruh Indonesia menghambat efektivitas peran media. Dengan merujuk pada Teori Media Massa dari MaQuail dan Anderson serta Teori Konstruksi Sosial Media dari Berger dan Lukmann, artikel ini mencoba menyajikan gambaran empiris mengenai distribusi dan aksesibilitas media massa di wilayah perbatasan, dalam kaitannya dengan konstruksi nasionalisme dan pembentukan identitas kolektif kebangsaan di wilayah tersebut. Tulisan ini dikaji menggunakan kajian pustaka literatur review yang berkaitan dengan tema. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemisahan diri Timor Leste dari Indonesia pada tahun 1999 berdampak besar terhadap nasionalisme dan identitas nasional di wilayah perbatasan, khususnya di Kabupaten Belu, serta dampak sosiologisnya masih terasa hingga saat ini. Media, khususnya medialokal, ikut terlibat dalam penanganan persoalan sosio-historis dalam kehidupan masyarakat ini melalui pemberitaannya.</p> </td> </tr> </tbody> </table>Maria M. Niis
Copyright (c) 2025 Langgas: Jurnal Studi Pembangunan
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-05-232025-05-2341344110.32734/ljsp.v4i1.20540Pelayanan Publik pada Badan Pertanahan Nasional di Kota Medan
https://talenta.usu.ac.id/jlpsp/article/view/20249
<p>Penelitian ini menjelaskan tentang permasalahan dalam pelayanan pembuatan sertifikat tanah. Bagaimana kaitannya dengan Pelaksanaan Kebijakan/Program Pemerintah Pusat di daerah. Paradigma penelitian yang digunakan adalah Paradigma Konstruktivisme, dengan Metode Penelitian Kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, diskusi dengan beberapa informan dari Kota Medan (Kepala Kantor BPN Kota Medan, Kepala Bidang Pelayanan Pembuatan Sertifikat Tanah, Pegawai Pelayanan Pembuatan Sertifikat Tanah) dan masyarakat yang secara langsung telah dan sedang dalam proses pengurusan sertifikat tanah di Kantor BPN Kota Medan. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut: Pertama, pelaksanaan program pendaftaran tanah yang sistematis dan tuntas, program yang ditujukan kepada masyarakat untuk mempermudah pembuatan sertifikat tanah. Kedua, pelayanan pembuatan sertifikat tanah di BPN Kota Medan masih terkesan diskriminatif karena dilakukan oleh oknum yang tidak melaksanakan tugas dan fungsinya secara profesional. Ketiga, penyuluhan kepada masyarakat agar peka dalam mengurus sertifikat tanah masih minim.</p>Zoraya Alfathin RangkutiBeby Masitho BatubaraMaksum Syahri Lubis
Copyright (c) 2025 Langgas: Jurnal Studi Pembangunan
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-05-232025-05-2341424910.32734/ljsp.v4i1.20249Studi Ketahanan Sosial Masyarakat Tambak Lorok dalam Menghadapi Bencana Rob
https://talenta.usu.ac.id/jlpsp/article/view/20803
<table> <tbody> <tr> <td> <p>Artikel ini membahas bagaimana ketahanan sosial masyarakat pesisir Tambak Lorok dalam menghadapi bencana banjir rob. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi lapangan. Hasil menunjukkan bahwa solidaritas sosial, praktik gotong royong, dan adaptasi keseharian menjadi mekanisme utama masyarakat dalam merespons banjir rob yang berulang. Ketahanan sosial diwujudkan melalui kekuatan jaringan sosial informal, peran aktif organisasi lokal seperti KUB, KSB, dan KATANA, serta pemanfaatan ruang sosial seperti Rumah Baca Apung. Tradisi budaya seperti sedekah laut dan <em>ruahan</em> juga turut memperkuat daya lenting komunitas. Namun, bentuk ketahanan ini lebih merefleksikan strategi bertahan dalam keterbatasan daripada hasil dari sistem perlindungan jangka panjang. Oleh karena itu, ketahanan sosial dalam konteks ini perlu dipahami secara kritis, bukan hanya sebagai kemampuan bertahan, tetapi juga sebagai refleksi atas ketimpangan sistemik dan ketiadaan jaminan struktural jangka panjang.</p> </td> </tr> </tbody> </table>Muhammad Haekal Alif IsrofiGunawan
Copyright (c) 2025 Langgas: Jurnal Studi Pembangunan
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2025-05-232025-05-2341506110.32734/ljsp.v4i1.20803