Karakteristik Bioadsorben Limbah Ikan dengan Aktivator Kalsium Hidroksida (Ca(OH)2)

Authors

  • Dodi Satriawan Politeknik Negeri Cilacap
  • Melani Anggraeni Politeknik Negeri Cilacap
  • Geo Aghni Bintang Sukono Politeknik Negeri Cilacap

DOI:

https://doi.org/10.32734/jtk.v14i1.11543

Keywords:

bioadsorbent, ash content, volatile matter content, moisture content, iodine absorption

Abstract

This research aims to conduct an initial analysis of the characteristics of bioadsorbent from fish waste which will be used as a pollutant adsorption. Fish waste was obtained from Tempat Pelelangan Ikan (TPI) in Cilacap district, Central Java. The fish waste obtained is dried by drying with solar thermal for 2 – 3 days. The carbonization process of fish waste is carried out by pyrolysis at a temperature of 550 oC for 4 hours until fish waste charcoal is produced. Charcoal is ground to 100 mesh size. The charcoal was then weighed 50 g and activated with 1 L of 5% Ca(OH)2 at a temperature of 70 oC with stirring at 350 rpm for 2 hours; 4 hours; and 6 hours. Analysis of characteristic bioadsorbent refers to SNI 06-3730-1995. Bioadsorbent from fish waste activated at an activation time of 6 hours has the best characteristics in terms of water content and ash content of 2,75% and 20,2% respectively, while the best characteristics in terms of volatile matter content and iodine absorption capacity are found in bioadsorbent without activation of 44,33% and 1.250,46 mg/g respectively.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Y. Suprianti dan A. S. Kurniasetyawati, “Regenerasi in-situ adsorben karbon aktif tipe granul dengan metode termal,” J. Tek. Kim. dan Lingkung., vol. 3, no. 1, hal. 1, 2019, doi: 10.33795/jtkl.v3i1.91.

E. Erawati dan A. Fernando, “Pengaruh jenis aktivator dan ukuran karbon aktif terhadap pembuatan adsorbent dari serbik gergaji kayu sengon (Paraserianthes Falcataria),” J. Integr. Proses, vol. 7, no. 2, hal. 58–66, 2018, doi: 10.36055/jip.v7i2.3808.

K. Nisah, R. S. Nasution, dan Y. Muddassir, “Perbandingan adsorben daun nipah (Nypa fruticans) dan serabut buah nipah terhadap zat warna methylene blue,” AMINA, vol. 3, no. 1, hal. 1–7, 2021.

C. Abdi, R. M. Khair, dan M. W. Saputra, “Pemanfaatan limbah kulit pisang kepok (Musa acuminate L.) sebagai karbon aktif untuk pengolahan air sumur Kota Banjarbaru: Fe dan Mn,” Jukung (Jurnal Tek. Lingkungan), vol. 1, no. 1, hal. 8–15, 2015, doi: 10.20527/jukung.v1i1.1045.

M. Meilianti, “Karakteristik karbon aktif dari cangkang buah karet menggunakan aktivator H3PO4,” J. Distilasi, vol. 2, no. 2, hal. 1–9, 2017, doi: 10.32502/jd.v2i2.1146.

A. W. Y. Putra Parmita, A. D. Laksono, M. I. Zulkarnain, A. F. B. Hartanti, dan R. V. Mudhawammah, “Karakteristik buah nipah karbon aktif dari serabut nipah teraktivasi potassium hydroxide (KOH),” SPECTA J. Technol., vol. 4, no. 3, hal. 72–79, 2020, doi: 10.35718/specta.v4i3.232.

D. Satriawan, A. Santoso, dan B. Widianingsih, “Analisis kuantitatif pengaruh waktu karbonisasi dan kosentrasi KOH pada pembuatan karbon aktif sekam padi,” Seminar Masional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOVE), 2021, vol. 7, no. 2, hal. 605–612.

A. Husin dan A. Hasibuan, “Studi pengaruh variasi konsentrasi asam posfat (H3PO4) dan waktu perendaman karbon terhadap karakteristik karbon aktif dari kulit durian,” J. Tek. Kim. USU, vol. 9, no. 2, hal. 80–86, 2020, doi: 10.32734/jtk.v9i2.3728.

S. J. Safariyanti, W. Rahmalia, dan Shofiyani, A., “Sintesis dan karakteristik karbon aktif dari tempurung buah nipah (Nypa fruticans) menggunakan aktivator asam klorida,” J. Kim. Khatulistiwa, vol. 7, no. 2, hal. 41–46, 2018.

A. W. Y. P. Parmita, A. D. Laksono, M. I. Zulkarnain, A. F. B. Hartanti, dan R. V. Mudhawammah, “Karakteristik buah nipah karbon aktif dari serabut nipah teraktivasi potassium hydroxide (KOH),” SPECTA J. Technol., vol. 4, no. 2, hal. 35–44, 2020.

A. N. Ikhsan, Y. Azmiati, U. Delvianti, dan I. Syauqiah, “Karakteristik biosorben pelepah nipah (Nypa Fruticans) untuk penurunan kadar logam berat air merkuri (Hg),” Jukung (Jurnal Tek. Lingkungan), vol. 7, no. 1, hal. 46–55, 2021, doi: 10.20527/jukung.v7i1.10814.

A. N. I. Lestari dan R. Farma, “Fabrikasi dan karakterisasi elektroda karbon dari biomassa serabut buah nipah dengan variasi konsentrasi aktivator KOH,” in Prosiding Seminar Nasional Fisika Universitas Riau V (SNFUR-5), 2020, hal. 127–133. Tersedia pada: https://kfi.ejournal.unri.ac.id/index.php/JKFI/article/view/7896

M. R. Wahyudi, R. Dwityaningsih, dan D. Satriawan, “Aktivasi batu lava melalui proses gabungan aktivasi fisika dan aktivasi kimia dengan aktivator NaOH untuk adsorpsi H2S,” Seminar Nasional Fakultas Teknik Universitas Malikussaleh, 2022, hal. 1017–1025.

K. Sa’diyah dan C. E. Lusiani, “Kualitas karbon aktif kulit pisang kepok menggunakan aktivator kimia dengan variasi konsentrasi dan waktu aktivasi,” J. Tek. Kim. dan Lingkung., vol. 6, no. 1, hal. 9, 2022, doi: 10.33795/jtkl.v6i1.259.

M. I. Pangesti, R. Dwityaningsih, dan D. Satriawan, “Efektivitas karbon aktif dari sekam padi dengan aktivator H3PO4 sebagai media filter penjerapan CO2 dari biogas,” Seminar Nasional Inovasi dan Pengembangan Teknologi Terapan (SENOVTEK), 2022, hal. 100–107.

A. Mukherjee, J. A. Okolie, A. Abdelrasoul, C. Niu, dan A. K. Dalai, “Review of post-combustion carbon dioxide capture technologies using activated carbon,” J. Environ. Sci., vol. 83, hal. 46–63, 2019, doi: 10.1016/j.jes.2019.03.014.

Y. Hendrawan, S. M. Sutan, dan R. Y. R. Kreative, “Pengaruh Variasi suhu karbonisasi dan konsentrasi aktivator terhadap karakteristik karbon aktif dari ampas tebu (Bagasse) menggunakan activating agent NaCl,” J. Keteknikan Pertan. Trop. dan Biosist., vol. 5, no. 3, hal. 200–207, 2017, [Daring]. Tersedia pada: https://jkptb.ub.ac.id/index.php/jkptb/article/view/420

Gewa Handika, Seri Maulina, dan Vidyanova Anggun Mentari, “Karakteristik karbon aktif dari pemanfaatan limbah tanaman kelapa sawit dengan penambahan aktivator natrium karbonat (Na2CO3) dan natrium klorida (NaCl),” J. Tek. Kim. USU, vol. 6, no. 4, hal. 41–44, 2017, doi: 10.32734/jtk.v6i4.1597.

SNI 06-3730-95, “Arang Aktif Teknis,” 1995.

Y. Kurniati, E. L. Septiani, O. P. Prastuti, V. Purnomo, S. S. N. Dewi, dan I. Mahmuddin, “Pengaruh waktu terhadap temperatur aktivasi dari kulit pisang (Musa paradisiaca L.) dalam pembuatan katalis,” J. Tek. Kim. dan Lingkung., vol. 4, no. 1, hal. 33, 2020, doi: 10.33795/jtkl.v4i1.134.

Y. Kurniati, O. P. Prastuti, dan E. L. Septiani, “Studi kinetika adsorpsi metil biru menggunakan karbon aktif limbah kulit pisang,” J. Tek. Kim. dan Lingkung., vol. 3, no. 1, hal. 34, 2019, doi: 10.33795/jtkl.v3i1.87.

N. D. Siswati, N. Martini, dan W. Widyantini, “Pembuatan arang aktif dari tulang ikan tuna,” J. Tek. Kim., vol. 10, no. 1, hal. 26–29, 2015.

A. Rahman, R. Aziz, A. Indrawati, dan M. Usman, “Pemanfaatan beberapa jenis arang aktif sebagai bahan adsorben logam berat cadmiun (Cd) pada tanah sedimen drainase Kota Medan sebagai media tanam,” J. Agroteknologi dan Ilmu Pertan., vol. 1, no. 1, hal. 42–54, 2020.

Z. Abidin, R. Kalla, dan S. Yani, “Zeolit dan silika sekam padi sebagai adsorben untuk ion logam pada limbah cair industri smelter nikel,” ILTEK J. Teknol., vol. 15, no. 2, hal. 73–77, 2020, doi: 10.47398/iltek.v15i2.522.

Suherman, M. Hasanah, R. Ariandi, dan Ilmi, “Pengaruh suhu aktivasi terhadap karakteristik dan mikrostruktur karbon aktif pelepah kelapa sawit (Elaeis guinensis),” J. Ind. Has. Perkeb., vol. 16, no. 1, hal. 1–9, 2021.

Downloads

Published

2025-03-27