Aplikasi Kompos TKKS Dan Berbagai Dosis Pupuk Majemuk Untuk Meningkatkan Hara N, P, Dan K Serta Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis GuineensisJacq.) Pada Pembibitan Utama Di Tanah Ultisol

The Application of Compost TKKS and Various Doses of Coumpound Fertilizer to Increase Nutrient N, P, and K Also The Growth of Palm Oil Seed (Elaeis guineensis Jacq.) on The Main Nursery in The Ultisol Soil

DOI:

https://doi.org/10.32734/joa.v5i3.2214

Keywords:

Hara Tanah, Kelapa Sawit, Kompos TKKS, Pupuk Majemuk

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi pengaruh aplikasi kompos dan berbagai dosis pupuk majemuk anorganik terhadap peningkatan unsur hara tanah serta pertumbuhan tanaman. Penelitian dilaksanakan di Rumah Kaca Fakultas Pertanian USU dan Laboratorium Riset dan Teknologi USU, Medan pada ketinggian ± 30 m dpl yang dilaksanakan pada bulan Mei 2015 sampai dengan Desember 2015. Bahan yang digunakan adalah tanah Ultisol Desa Mancang Kecamatan Selesai Kabupaten Langkat, kompos TKKS dari PT. Socfindo, dan pupuk NPKMg (15:15:6:4), bibit kelapa sawit berumur 4 bulan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap Non Faktorial dengan 6 Perlakuan dan 3 Ulangan sehingga terdapat 18 unit percobaan. Susunan perlakuan adalah: P0 = kontrol; P1 = Pupuk Majemuk 100% Dosis Anjuran; P2 = Kompos TKKS 600 gram; P3 = Kompos TKKS 600 gram + Pupuk Majemuk 50% Dosis Anjuran; P4 = Kompos TKKS 600 gram + Pupuk Majemuk 100% Dosis Anjuran; P5 = Kompos TKKS 600 gram + Pupuk Majemuk 150% Dosis Anjuran. Data diolah menggunakan Uji ANOVA dan Uji BNJ pada taraf 5%. Hasil percobaan menunjukkan bahwa pemberiang pupuk majemuk dan kompos mampu meningkatkan P-tersedia, K-dd, berat kering akar, pH, C-organik, Mg-dd, dan berat kering tajuk. Peningkatan hara dan pertumbuhan tanaman yang paling baik terdapat pada perlakuan kompos.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2017-08-28