PEMANFAATAN KULIT BUAH KAKAO (Theobroma cacao L.) FERMENTASI DENGAN CAIRAN RUMEN TERHADAP KONSUMSI DAN KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK PADA SAPI PERANAKAN ONGOLE (PO)

Utilization of Cocoa Pod (Theobroma cacao L.) Fermented by Rumen Fluid on Consumption and Digestibility of Dry and Organic Matter in Ongole Crossbred Cattle

Authors

  • Wira Sitanggang Program Studi Peternakan-Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Indonesia
  • Usman Budi Program Studi Peternakan-Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Indonesia
  • Sayed Umar Program Studi Peternakan-Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32734/jpi.v1i1.2649

Keywords:

Kulit Buah Kakao, Fermentasi, Cairan Rumen, Sapi Peranakan Ongole

Abstract

Kulit buah kakao fermentasi dengan cairan rumen dapat meningkatkan konsumsi dan kecernaan bahan
kering dan bahan organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh level penggunaan kulit buah
kakao (Theobroma cacao L.) yang difermentasi dengan cairan rumen dalam konsentrat terhadap konsumsi dan
kecernaan bahan kering dan bahan organik sapi Peranakan Ongole (PO). Rancangan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah rancangan bujur sangkar latin (RBSL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan terdiri
atas P0 (tanpa pemberian kulit buah kakao fermentasi); P1 (10% kulit buah kakao fermentasi dalam konsentrat);
P2 (20% kulit buah kakao fermentasi dalam konsentrat); dan P3 (30% kulit buah kakao fermentasi dalam
konsentrat). Hasil penelitian menunjukkan rataan konsumsi bahan kering (kg/ekor/hari) 7.78; 7.83; 7.95; dan
7.87. Rataan konsumsi bahan organik (kg/ekor/hari) 7.43; 7.38; 7.51 dan 7.44. Rataan kecernaan bahan kering
67.59; 66.73; 67.52 dan 66.68. Rataan kecernaan bahan organik 66.57; 65.94; 66.27; dan 65.77. Analisa
Statistik menunjukkan bahwa pemberian berbagai level kulit buah kakao fermentasi dalam konsentrat tidak
berbeda nyata (P > 0.05) terhadap konsumsi bahan kering, konsumsi bahan organik, kecernaan bahan kering dan
kecernaan bahan organik pada sapi Peranakan Ongole (PO).

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2012-12-28