Community-Based Social Entrepreneurship In Clean Water Management In Gudang Garam Village, Bintang Bayu Sub-district, Serdang Bedagai District
DOI:
https://doi.org/10.32734/jpr.v2i1.12038Keywords:
Entrepreneurship, Clean Water, Village Owned EnterprisesAbstract
The theory of social entrepreneurship is used in analyzing and looking at the phenomena that occur in the development pattern of gudang garam village. Can be seen in four aspects of social entrepreneurship. The first social value, with social benefits, is donating the profits obtained for the benefit of the community. The social mission continues to try and strive to get clean water, and social entrepreneurship opportunities are used as development assets, and there are purchases for clean water users. Second, the civil society originated from the village government's initiative to form BUMDES to increase and develop BUMDES businesses. Community participation by cooperation and self-help in damages, social media used to promote businesses, namely the youtube and Facebook websites. The three innovations, namely adding value to the village government, continue to advance their water management potential and open jobs to make the product superior. Finally, economic activity is engaged in entrepreneurial activities facilitating the community and continuing to be creative in developing its business product; the distribution of businesses profits that are owned is very promising in the long term and makes the community prosperous.
Downloads
References
Kharis Abdul, 2018, Pendampingan Masyarakat Melalui Konservasi Sumber Mata Air Yang Berkelanjutan Di Desa Petung Kecamatan Dongko Kabupaten Trenggalek, Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam.
April H, Meg Dwi, 2014, Program penyediaan Air Bersih Dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) Dalam Penumbuhan Perilaku Hidup Sehat Di Kelurahan Cibeunying, Universitas Pendidikan Indonesia.
Sudaryani, R , & Sadjad, M, s. (2012). Buku Panduan Kewirausahaan Sosial.
Wibowo, H, & Nulhakim, S. A. (2015) Kewirausahaan Sosial Merevolusi Pola Pikir dan Menginisiasi Mitra Pembangunan Kontemporer.
Sofia, I. P. (2015) Konstruksi Model Kewirausahaan Sosial Sebagai Gagasan Inovasi Sosial Bagi Pembangunan Perekonomian.
Adi,Isbandi Rukminto, 2008. Pemikiran Dalam Pembangunan Kesejahteraan Sosial Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta.
Andriandi, A. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kuantan Singingi Melalui Program Penyediaan Air Minum Dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) Di Kecamatan Kuantan Hilir Tahun 2016-2017, 5(1), 1-12.
Chaerunnisa, C.(2015). Partisipasi Masyarakat Dalam Program Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) Di Kabupaten Brebes, 5(2).
Setyoadi, N. H. (2014). Penilaian Sistem Pelayanan Infrastruktur Air Minum Program Pamsimas. Sosek Pekerjaan Umum.
Rahadian, A. H. (2016). Strategi Pembangunan Berkelanjutan.
Affandi, Yusdi Fahri, Sunoko. Henna Ria Ricis Martini, 2013, Status Keberlanjutan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Komunal Berbasis Masyarakat Di Kota Probolinggo, (Jurnal Ilmu Lingkungan 11(2).
Husni Mubarok dkk. (2019). Pemanfaatan Konsep Ekohidrologi (Penciptaan Air Dan Sanitasi Bersih) Sebagai Upaya Mengatasi Stunting Di Desa Bulang. Abdi Panca Marga, 1(1), 6-9.
Latif, A,. & Dkk. (2019). Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Infrastruktur Di Desa Timoreng Panua Kecamatan Panca Rijang Kabupaten Sidenreng Rappang.
Sugiono, P. D. (2014) Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif dan R&D.
Creswell, J. W. (2015). Penelitian Kualitatif Dan Desain Riset. (S. Z. Qudsy, Ed.).
Sukardi, H, M (2021). Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi Dan Praktiknya (Edisi Revisi), Bumi Aksara.
Suwendra, I. W. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif dalam Ilmu Sosial, Pendidikan, Kebudayaan, dan Keagamaan. In Nila Chakra Publish House Bandung.
Rukin, (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif-Dr. Rukin, S.Pd., M.Si. – Google Books, In Yayasan Ahmar Cendekia Indonesia.
Mujahidin, Mahardika, A.(2017) PEREMPUAN DAN KEMISKINAN: Strategi Dalam Memenuhi Kebutuhan Keluarga. UMSU-PRESS Jl. Kapten Mukhtar Basri No. 3 Medan, 20238.
Gunawan, I. (2016). Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik, Edisi Kesatu, Cetakan Keempat. PT. Bumi Aksara.
Pratama, D. R. (2019). Peran Kewirausahaan Sosial Dalam Pemberdayaan Masyarakat: Tiga Cerita dari Kutai Timur, UMBARA Indonesia Journal Of Anthropology, 4(2), 115-129.
Utami, S. M. (2013). Keterlibatan Masyarakat Lokal dalam pengembangan Potensi Wisata di Kabupaten Semarang, Forum Ilmu Sosial.
Andriadi, A. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kuantan Singingi Melalui Program Penyediaan Air Minum Dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) Di Kecamatan Kuantan Hilir Tahun 2016-2017.
Edi Suharto, 2005. Membangun Masyarakat Memberdayakan Masyarakat. Bandung: Refika Aditama.
Hasanah, L. L. N. EL. (2018). Pengembangan Kewirausahaan Sosial Pada Perguruan Tinggi Melalui Project Competition. Jurnal Studi Pemuda.
Hulgard, L. (2010). Discourses Of Social Entrepreneurship-Variations OF The Same Theme. Denmark: EMES European Research Network.
Bachrain, S. (2010). Pendekatan Desa Membangun di Jawa Barat: Strategi Pembangunan Kebijakan Pembangunan Pedesaan. Jurnal Analisis Kebijakan Pertanian Vol.8 No. 2, Juni 2010.