PERAN KOMUNIKASI KELUARGA DALAM PENDAMPINGAN MENGURANGI RESIKO KECELAKAAN LANSIA PADA MASYARAKAT KECAMATAN STABAT, KABUPATEN LANGKAT
DOI:
https://doi.org/10.32734/komunika.v18i1.8070Abstract
Keselamatan Lansia di Indonesia saat ini masih belum menjadi perhatian khusus. Padahal Keselamatan dan Kesehatan pada Lansia merupakan dua hal penting yang saling berhubungan. Lansia yang sehat bila tidak berprilaku selamat bisa terjatuh. Setelah pernah jatuh, lansia akan semakin takut untuk bergerak aktif sehingga kesehatan akan semakin menurun. Keluarga sebagai support system utama bagi lansia memiliki peranan penting dalam menjaga keselamatan lansia. Komunikasi antara keluarga dengan lansia perlu menggunakan pendekatan yang khusus, agar komunikasi yang dilakukan dapat berjalan secara efektif. Melihat pentingnya informasi tentang peran keluarga dalam menjaga keselamatan lansia ini maka perlu dilakukan penelitian untuk mendapatkan data tentang pengetahuan dan keterampilan komunikasi keluarga dalam mendampingi lansia. Penelitian dilakukan pada masyarakat Kecamatan Stabat, khususnya pada kumpulan Pengajian Al Hidayah, Desa Karang Rejo, yang memiliki anggota sebanyak 120 kepala keluarga, yang berasal dari 14 Mesjid/Mushala di Kecamatan Stabat. Metode penelitian yang dugunakan adalah mix method dengan metode pengumpulan data melalui kuesioner, FGD. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dari Bogdan dan Taylorl. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat pengetahuan masyarakat dalam berkomunikasi dengan lansia cukup baik, namun untuk penerapannya masih dirsakan kurang dan belum ada anggota keluarga dalam masyarakat yang bertindak sebagai caregiver
Downloads
Published
Issue
Section
Copyright (c) 2022 KomunikA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.