PEMANFAATAN TEPUNG KULIT BUAH MARKISA (Passiflora edulis var. edulis) FERMENTASI Phanerochaete chrysosporium DALAM RANSUM BENTUK PELET TERHADAP PERFORMANS KELINCI REX JANTAN LEPAS SAPIH

The Utilization of Passiflora Edulis Var.Edulis Fermented by Phanerochaete Chrysosporium in Pellet Diet on Performances of Weaning Male Rex Rabbits

Authors

  • Maeika Putri Sitepu Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Indonesia
  • Tri Hesti Wahyuni Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Indonesia
  • Nevy Diana Hanafi Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32734/jpi.v4i2.2794

Keywords:

Kulit Buah Markisa, Fermentasi, Phanerochaete chrysosporium, Pelet, Performans, Kelinci Rex Jantan

Abstract

Kulit buah markisa merupakan limbah dari buah markisa yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan
ternak dalam ransum bentuk pelet. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari pemanfaatan tepung
kulit buah markisa (KBM) fermentasi Phanerochaete chrysosporium dalam ransum bentuk pelet terhadap
performans kelinci rex jantan lepas sapih. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan
acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan terdiri dari berbagai level yaitu P0 (0%); P1
(10%); P2 (20%) dan P3 (30%). Hasil penelitian menunjukan rataan konsumsi (g/ekor/hari)
(71.07;69.34;71.18;71.28), pertambahan bobot badan (14.96; 17.00; 17.04;17.36), konversi ransum sebesar
(4.78; 4.28; 4.28;4.03). Hasil analisis ragam menunjukan bahwa perlakuan tidak memberikan pengaruh berbeda
nyata (P>0.05) terhadap konsumsi ransum, pertambahan bobot badan dan konversi ransum. Kesimpulannya
adalah penggunaan tepung kulit buah markisa fermentasi dan tanpa fermentasi dapat digunakan sebagai pakan
alternatif sampai level 30% dalam ransum kelinci rex jantan.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2016-06-10