Dampak Pertambangan Batubara Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat
DOI:
https://doi.org/10.32734/intervensisosial.v1i1.9079Keywords:
Dampak Kehidupan Sosial Ekonomi, Pertambangan BatubaraAbstract
Batubara merupakan salah satu bahan galian strategis yang menjadi sumber daya energi besar. Kenyataan bahwa beberapa wilayah pertambangan batubara juga menimbulkan dampak seperti kerusakan lingkungan, masalah kesehatan, dan tercemarnya lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan tentang dampak pertambangan batubara terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat di Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Penelitian ini melibatkan 4 informan yang terdiri dari masyarakat, perangkat desa, karyawan PT Batubara, pihak Kecamatan, dan tenaga kesehatan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan adanya pertambangan batubara menimbulkan beberapa dampak bagi masyarakat Merapi Barat, diantaranya : 1). Dampak pekerjaan, mayoritas masyarakat bekerja ditambang batubara karena tingkat pendidikan dan skill yang dimiliki kurang jadi banyak masyarakat yang kena PHK, bagi petani yang lahannya sudah terjual kepada PT mereka beralih mengambil batu dan pasir, petani juga mengalami gagal panen dikarenakan limbah batubara masuk ke lahan warga. 2). Dampak kesehatan, masyarakat mengalami penyakit kulit dan ISPA akibat aktivitas pertambangan batubara. 3). Dampak pendidikan, tambang batubara memberikan setiap sekolah satu satpam demi keamanan anak-anak bersekolah. 4). Dampak lingkungan, kerusakan jalan lalu lintas, polusi udara, tanaman mati atau hutan gundul dan lingkungan tercemar. 5). Dampak aktivitas sosial, bagi masyarakat yang rumahnya tidak jauh dari jalan lalu lintas, masyarakat kurang berinteraksi dikarenakan debu batubara sering masuk kerumah warga, untuk mengatasi masalah tersebut masyarakat melakukan musyawarah.
Downloads
References
Elsam. 2003. Perjuangan Amungme Antara Freeport dan Militer. Yogyakarta: Insist Press.
Gilarso,T. 2004. Pengantar Ilmu Ekonomi Makro. Yogyakarta: Kanisius.
Indan Entjang. 1985. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Bandung: Citra Aditya Bakti
Mulyanto Sumardi. 1985. Sumber Pendapatan Kebutuhan Pokok dan Perilaku Menyimpang.Jakarta: CV Rajawali
Napitupulu, YMN. 2010. Hubungan Aktivitas Sehari-hari dan Succesful Aging Pada Lansia. Malang:Universitas Brawijaya.
Nasution,S. 1999. Sosiologi Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Setiawati, Ita Dkk. 1993. Kajian Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Aditya Media
Soemarwoto, O. 2009. Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Yogyakarta: Gadjah Mada University.
UU No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
https://klikanggaran.com/peristiwa/peristiwa-daerah/kegiatan-penambangan-pt mas-resahkan-warga-merapi-barat-diduga-tidak-sesuai-amdal.html
https://www.academia.edu/16527346/Dampak_positif_dan_negatif_aktivitas_pertambangan diakses pada tanggal 03 Maret 2019
https://sumsel.tribunnews.com>palembang diakses pada tanggal 03 Maret 2019
http://www.klikberita.co.id/peristiwa/peristiwa-daerah/pt-mas-lahat-berikan-bantuan modal-usaha-pada-masyarakat.html diakses pada tanggal 12 Desember 2019
https://amperasumsel.com/2017/09/29/indahnya-taman-ayek-lematang-sekda-lahat-pt-mas-berikan-contoh-kepada-perusahaan-lain/ diakses pada tanggal 12 Desember 2019
https://www.mongabay.co.id/2017/05/06/tambang-batubara-di-sumsel-ancaman-serius-untuk-bentang-alam-dan-masyarakat-sehile-bagian-3-terakhir/ diakses pada tanggal 12 Desember 2019
http://jurnalsumatra.com/pt-mas-kucurkan-milyaran-untuk-pembangunan-lahat/ diakses pada tanggal 14 juni 2020
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2022 Jurnal Intervensi Sosial
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.