Implementasi Program Penanggulangan Gizi Buruk di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Deli

Authors

  • Gayatri Tunggadewi Puskesmas Bandar Huluan, Simalungun, Indonesia
  • Juanita Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara, Medan, Indonesia
  • Zulhaida Lubis Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sumatera Utara, Medan, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32734/trophico.v1i2.7279

Keywords:

Implementasi, program penanggulangan, gizi buruk

Abstract

Permasalahan gizi pada bayi dan balita di Puskesmas Medan Deli adalah kasus gizi buruk terbanyak di Kota Medan sebanyak 8 orang. Program penanggulangan gizi buruk merupakan kegiatan untuk meminimalkan masalah gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi program penanggulanan gizi buruk yang terdiri dari input, proses, output, dan outcome di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Deli. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi terhadap 10 informan. Penelitian menemukan bahwa dari segi input, kurangnya Tenaga Pelaksana Gizi (TPG). Segi sarana dan prasarana tergolong minim. Biaya operasional terbatas, biaya operasional berasal dari BOK dalam bentuk insentif kader dan dana transportasi. Pelaksanaan program gizi buruk rutin dilakukan setiap bulan di Posyandu. Pemberian vitamin A dua kali setahun pada balita gizi buruk, Pemberian tablet Fe pada ibu hamil selama 3 bulan berturut-turut dilakukan di posyandu dan puskesmas. Pelaksanaan PMT Pemulihan sudah diberikan tepat sasaran tetapi kekurangan tenaga kesehatan untuk pemantauan konsumsi. Pusat Pemulihan Gizi (PPG) sebagai wadah dalam penanganan gizi buruk pada balita melalui rawat inap belum dimanfaatkan. Cakupan program penanggulangan balita gizi buruk belum mencapai target dalam pemberian vitamin A, tablet Fe dan PPG sehingga kasus gizi buruk masih tinggi. Kesimpulan dari penelitian bahwa masih belum terlaksana dengan baik program penanggulangan gizi buruk di wilayah kerja Puskesmas Medan Deli sehingga Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan dan puskesmas diharapkan meningkatkan komitmen dalam pelaksanaan kegiatan penanggulangan gizi buruk.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adiyasa, I.N., Hadi, H., Gunawan, I. M. . (2010). Evaluasi program pemberian mp-asi bubuk instan dan biskuit di Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Lombok Timur, dan Bengkulu Utara. Indonesia, Jurnal Gizi Klinik, 6(3), 145–155.

Ciptaningtyas, R., Sumantri, A., & Ramadhan, M. A. (2012). Evaluasi berat badan tidak naik pada bayi di bawah dua tahun warga miskin setelah pemberian MP-ASI. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 7(5), 227–232.

Didah. (2020). Pengetahuan kader tentang sistem 5 meja di Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Jatinangor Kabupaten Sumedang. Jurnal Kebidanan Malahayati, 6(1), 95–98. https://doi.org/10.33024/jkm.v6i1.2303

Dinas Kesehatan Kota Medan. (2019). Profil Dinas Kesehatan Kota Medan tahun 2019.

Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara. (2018). Rapat Kerja Kesehatan Daerah Provinsi Sumatera Utara Tahun 2018.

Ernawati, A. (2019). Analisis implementasi program penanggulangan gizi buruk pada anak balita di Puskesmas Jakenan Kabupaten Pati. Jurnal Litbang: Media Informasi Penelitian, Pengembangan Dan IPTEK, 15(1), 39–50. https://doi.org/10.33658/jl.v15i1.131

Kementerian Kesehatan RI. (2018). Buku saku pemantauan status gizi balita tahun 2017.

Kementerian Kesehatan RI. (2019). Kemenkes tingkat status gizi masyarakat. https://www.kemkes.go.id/article/view/19081600004/kemenkes-tingkatkan-status-gizi-masyarakat.html

Khoiriah, A., L. (2020). Pemberian tablet zat besi (fe) pada ibu hamil di Posyandu Mawar Berduri Rt 05 Kelurahan Tuan Kentang Kecamatan Jakabaring Kota Pelembang. Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan, 2(1), 1–8. http://103.97.100.145/index.php/JPMK/article/view/5360/4698

Lubis, Z., Tampubolon, E., J. (2012). Analisis implementasi program penanggulangan gizi buruk pada anak balita di wilayah kerja Puskesmas Medan Labuhan, Kota medan Tahun 2008. Penel Gizi Makan, 53(1), 70–77.

Masro, A., Edison, & Gracediani, L. (2014). Implementasi penanggulangan gizi buruk di wilayah kerja Puskesmas Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(1), 21–26.

Osborn, D., Cutter A., Ullah, F. (2015). Universal sustainable trend goal’s.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.

Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 21 Tahun 2015 tentang Standar Kapsul Vitamin A.

Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 23 tahun 2014 tentang Upaya Perbaikan Gizi.

Pratiwi, K. (2015). Implementasi program penanggulangan gizi buruk pada balita dan ibu hamil di Kecamatan Mempawah Hilir Kabupaten Pontianak. Ublika, Jurnal S-1 Ilmu Administrasi Negara, 4(2), 1–19.

Rusdiarti. (2019). Analisis pengukuran ketepatan antropometri tinggi badan balita pada pelatihan kader posyandu di Panduman Kecamatan Jelbuk. Health Information Jurnal Penelitian, 11(2), 173–181.

Safitri, W. (2018). Hubungan penyakit jantung bawaan dengan status gizi anak di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan. Universitas Sumatera Utara.

Sari, V.Y., Hartati, S. (2019). Pelaksanaan kegiatan posyandu dalam meningkatkan kesehatan batita di Tanjung Batang, Kapas, Inderapura Barat. Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 4(3), 1–8. https://doi.org/10.14421/jga.2019.43-01

Septiani, W. (2017). Pelaksanaan Program Pemberian Tablet Zat Besi (Fe) pada Ibu Hamil. Journal of Midwifery Science, 1(2), 86–92.

Sihombing, K., Kandarina, B.J. I., S. (2016). Peran lurah, petugas kesehatan, dan kader dalam partisipasi ibu balita ke posyandu di wilayah cakupan D/S terendah dan tertinggi di Kota Jambi. Jurnal Gizi Dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 3(2), 87. https://doi.org/10.21927/ijnd.2015.3(2).87-97

Sulastri, M., Suryani, I.S., Lutfi, B. (2020). Gambaran pengetahuan kader posyandu tentang vitamin a dan cakupan pemberian vitamin a pada balita di Posyandu “S.” Jurnal Keperawatan & Kebidanan, 4(1), 17–23.

Syahputra, R. (2016). Evaluasi program penanggulangan gizi kurang di wilayah kerja Puskesmas Bugangan Kecamatan Semarang Timur Kota Semarang. In Skripsi. Univesitas Negeri Semarang.

Published

2021-09-30

How to Cite

Tunggadewi, G., Juanita, & Lubis, Z. (2021). Implementasi Program Penanggulangan Gizi Buruk di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Deli. Tropical Public Health Journal, 1(2), 81-89. https://doi.org/10.32734/trophico.v1i2.7279