Membumikan Pancasila melalui Kearifan Lokal: Perempuan Menjaga Hutan Perempuan di Kampung Enggros, Papua
DOI:
https://doi.org/10.32734/ljsp.v4i2.22406Keywords:
membumikan Pancasila, hutan perempuan, Pancasila, kearifan lokalAbstract
Indonesia merupakan negara kaya dengan beragam agama, budaya, adat istiadat, dan sumber daya alam. Hutan Perempuan di Kampung Enggros menjadi salah satu kekayaan nusantara yang harus dijaga dan lestarikankarena pengelolaannya berbasis kearifan lokal dimana yang bisa memasuki hutan adat tersebut hanya diperbolehkan perempuan. Keterikatan antara perempuan Kampung Enggros dan Hutan Perempuan adalah bentuk nyata dari perjuangan ekologis berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Mereka menempatkan hutan sebagai sumber kehidupan yang tidak bisa dipisahkan dengan kesehariannya melalui tradisi dan nilai-nilai luhur yang diwariskan turun temurun. Kearifan lokal di Hutan Perempuan menjadi alat perekat budaya nusantara Indonesia dalam membumikan Pancasila melalui pelestarian alam berbasis masyarakat adat. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan bagaimana membumikan Pancasila melalui kearifan lokal di Kampung Enggros, Provinsi Papua. Metode penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan analisa deskriptif. Hasil penelitian ini yaitu etika lingkungan perspektif Pancasila, tantangan ekologis pengelolaan Hutan Perempuan dan implementasi Pembumian Pancasila berbasis kearifan lokal pada Hutan Perempuan.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Langgas: Jurnal Studi Pembangunan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.