Penerapan Proses Integrasi Kegiatan Pemindahan Hasil Rebusan Sari Kedelai Ke Bak Penyaringan Pabrik Tahu Di Batam (Studi Kasus Pabrik Tahu Pak Joko Dan Pak Udin)

Authors

  • Benedikta Anna Haulian Siboro Universitas Riau Kepulauan Batam
  • Vera Methalina Afma Universitas Riau Kepulauan Batam
  • Mohamad Sulaiman Universitas Riau Kepulauan Batam

DOI:

https://doi.org/10.32734/jsti.v20i2.489

Keywords:

OWAS, Antropometri, Jam Henti

Abstract

Pabrik tahu Pak Udin dan Pak Joko adalah pabrik pembuat tahu yang seluruh proses dilakukan secara manual, khususnya di bagian pemindahan sari kedelai dari bak rebus ke bak saring. Berat beban yang diangkat adalah ± 30 kg dengan suhu 85-90oC dan repetisi sebanyak 30 kali. Hal tersebut melebihi batas angkat yang di tetapkan oleh NIOSH yaitu 24.5 Penelitian ini bertujuan untuk melakukan perbaikan proses dengan menerapkan proses terintegrasi pada bak perebusan dan bakpenyaringan agar dapat mengeliminasi proses angkat dan meningkatkan efesiensi waktu dengan menggunakan metode Ovako Work Analysis System, Antropometri dengan postur kerja berdiri dan jam henti. Hasil data OWAS meenunjukkan bahwa postur tubuh pengangkatan air rebus kedelai berbahaya bagi kesehatan dan keselamatan pekerja (nilai OWAS yang diperoleh 3,5). Selanjutnya desain dikembangkan dengan mengintegrasikan stasiun bak perebusan dan penyaringan menggunakan mesin pompa dan pipa penghubung sehingga nilai OWAS menjadi nilai 1 yang berarti tidak ada masalah pada postur akhir. Untuk dimensi antropometri yang digunakan adalah Tinggi bahu berdiri 136,4 cm untuk tinggi keran output, tinggi mata berdiri 148,8 untuk tinggi sakelar mesin, dan jangkauan tangan kedepan untuk jarak keran input. Waktu siklus yang awal dan setelah perancangan adalah 4,8 menit menjadi 3,2 menit.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2018-11-05

How to Cite

Siboro, B. A. H., Afma, V. M., & Sulaiman, M. (2018). Penerapan Proses Integrasi Kegiatan Pemindahan Hasil Rebusan Sari Kedelai Ke Bak Penyaringan Pabrik Tahu Di Batam (Studi Kasus Pabrik Tahu Pak Joko Dan Pak Udin). Jurnal Sistem Teknik Industri, 20(2), 47-52. https://doi.org/10.32734/jsti.v20i2.489