TATA KELOLA SAMPAH DI DESA PISANG PALA, KECAMATAN GALANG, KABUPATEN DELI SERDANG

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi karena masih banyak terdapat permasalahan terkait tata kelola sampah di Desa Pisang Pala seperti yang meliputi beberapa masalah utama seperti tidak aktifnya bank sampah, kurangnya pengawasan dari pemerintah desa, keterbatasan sarana dan prasarana, tidak terdapatnya Tempat Pembuangan Sementara (TPS), serta minimnya sosialisasi dan kesadaran masyarakat terkait pengelolaan sampah dab masih belum optimalnya pengelolaan sampah 3R (reduce, reuse, recycle) di Desa Pisang Pala, sehingga diperlukan peran aktif dari pemerintah daerah dan pemerintah desa.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Informan dalam penelitian ini terdiri dari Kepala Sub Bidang Umum Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Deli Serdang, Kasi Kebersihan Kecamatan Galang, Kepala Desa Pisang Pala, dan masyarakat Desa Pisang Pala. Penelitian ini menggunakan indikator manajemen persampahan oleh Anih Sri Suryani yaitu
Aspek Lembaga, Aspek Pembiayaan, Aspek Hukum, Aspek Peran Serta Masyarakat dan Aspek Teknik Operasional.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tata kelola sampah di Desa Pisang Pala belum berjalan dengan baik. Aspek kelembagaan, kurangnya koordinasi antar lembaga terkait menyebabkan program bank sampah tidak berjalan dengan efektif.
Aspek hukum, ketiadaan peraturan desa yang mengatur pengelolaan sampah mengakibatkan pembuangan sampah ilegal di beberapa Lokasi di Desa Pisang Pala. Aspek partisipasi masyarakat, belum adanya sosialisasi program pengelolaan
sampah di Desa Pisang Pala menyebabkan minimnya pengetahuan dan partisipasi warga dalam penerapan prinsip 3R (Recycle, Reduce, Reuse). Aspek teknik operasional, masyarakat masih mengandalkan metode tradisional seperti pembakaran dalam pengelolaan sampah, dan belum mengadopsi konsep 3R secara menyeluruh.