Analisis implementasi standar pelayanan minimal (SPM) bidang pelayanan kesehatan hipertensi di Puskesmas X Kabupaten Malang

Authors

  • Anggi Renawati Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Malang, Kota Malang, Indonesia
  • Farah Paramita Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Malang, Kota Malang, Indonesia https://orcid.org/0000-0001-5646-0661
  • Sapto Adi Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Malang, Kota Malang, Indonesia https://orcid.org/0000-0001-6801-524X
  • Supriyadi Supriyadi Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Malang, Kota Malang, Indonesia https://orcid.org/0009-0000-9212-4534

DOI:

https://doi.org/10.32734/trophico.v5i1.20161

Keywords:

Hypertension, Minimum Service Standards (MSS), Health Center, Qualitative Study

Abstract

Minimum Service Standards (MSS) for health emphasize the importance of the type and quality of basic services to achieve optimal and equitable health services, especially in the health sector of non-communicable diseases, which continue to increase in prevalence. Non-communicable diseases (NCDs), especially hypertension, are health problems which cases continue to increase. The prevalence of hypertension in 2018 was 34.11%, decreasing to 30.8% in 2023, but this figure has not met the national target. East Java ranks fourth with the highest prevalence of hypertension at 34.30%. The third lowest hypertension service achievement is Malang Regency. Puskesmas X had a low hypertension treatment rate of 12.71% in 2023. The purpose of this study was to analyze the implementation of MSS in hypertension health services at Puskesmas X and identify inhibiting factors based on input, process, and output variables. This study used a qualitative method with in-depth interviews involving 11 informants with an interview guide instrument and researchers conducted observations with an observation sheet instrument to record field data. This study used source triangulation and method triangulation. The results showed that hypertension MSS implementation at Puskesmas X faced several challenges, particularly limited human resources, suboptimal training, lack of educational media, weak cross-sector coordination, and ineffective data recording and reporting. Although MSS achievement increased from 3.7% (2021) to 31.3% (2024), it is still far from the national target of 100%. Overall, improvements in MSS implementation in hypertension health services at Puskesmas X have not fully met the set targets.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agusnawati, R., Nurfadillah, N., Wiradana, N., & Muktamar, A. (2024). Efektivitas evaluasi strategi dalam manajemen pengendalian mutu organisasi. Indonesian Journal of Innovation Multidisipliner Research, 2(1), 87–105. https://doi.org/10.69693/ijim.v2i1.148

Akbar, F. (2025). Analisis pelaksanaan standar pelayanan minimal pada penderita hipertensi di Puskesmas Tigo Baleh Kota Bukittinggi tahun 2024. Human Care Journal, 9(3), 645–675.

Akmal, D., Rahmawati, Setianto, R., Dewi, B. A., & Anri. (2023). Hubungan riwayat keluarga dan merokok dengan kejadian hipertensi. Journal of Nursing and Public Health, 11(2), 636–641. https://jurnal.unived.ac.id/index.php/jnph/article/view/5351

Alamsyah, A., Purba, C. V. G., Zulsefriandi, R., Herdianto, J., Arifah, S. A., & Aini, N. (2023). Deteksi dini penyakit tidak menular dengan melakukan pemeriksaan kesehatan dan edukasi kesehatan. Jurnal Pengabdian Untuk Mu NegeRI, 7(2), 192–196. https://doi.org/10.37859/jpumri.v7i2.5390

Anindya, P. A., Jati, S. P., & Nandini, N. (2020). Upaya menerapkan Standar Pelayanan Minimal di bidang kesehatan berdasarkan indikator pelayanan kesehatan hipertensi di Puskesmas Kota Semarang. Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 10(2), 30–33. https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jim/article/view/31375/17584

Aprilia, D., Mawanti, A., Marsanti, A. S., Ardiani, H., Masyarakat, F. K., Taman, K., … Timur, J. (2020). Faktor yang mempengaruhi kepatuhan pengobatan penderita hipertensi usia produktif di Desa Karangsono Kecamatan Barat Kabupaten Magetan. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(2), 92–105. https://journal.lppm-unasman.ac.id/index.php/jikm/article/view/1873

Arifin, S., Mutisari, D., & Putra, R. A. A. H. S. (2020). Peta teori ilmu kesehatan masyarakat (1 ed.). Banjarmasin: Mitra Wacana Media.

Asi, F. A. E., Suryoputro, A., & Budiyono, B. (2022). Analisis implementasi kebijakan Standar Pelayanan Minimal (SPM) penderita hipertensi di Puskesmas Kota Palangka Raya. JKM (Jurnal Kesehatan Masyarakat) Cendekia Utama, 10(2), 232–245. https://doi.org/10.31596/jkm.v10i2.1082

Azahra, A. D., Alayfia, F., Oktaviani, H. A. E., Amanda, N. T., Azzahra, R., Kasfia, S. R., … Imron, A. (2023). Penolakan terhadap perubahan dan perilaku dalam organisasi. Jurnal Visionida, 9(2), 218–232. https://doi.org/10.30997/jvs.v9i2.11048

Cahyani, A. P. P., Hakam, F., & Nurbaya, F. (2020). Evaluasi penerapan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (Simpus) dengan metode Hot-Fit di Puskesmas Gatak. Jurnal Manajemen Informasi dan Administrasi Kesehatan (JMIAK), 3(2), 20–27. https://doi.org/10.32585/jmiak.v3i2.1003

Dewi, A. A. R., & Ayuningtyas, D. (2023). Policy Implementation Analysis of SPM Health Sector for Hypertension Sufferers in South Kalimantan Province, Indonesia in 2022. Journal of Indonesian Health Policy and Administration, 8(3), 152–166. https://doi.org/10.7454/ihpa.v8i3.7276

Dhynianti, L., & Darmawan, E. S. (2024). Kerjasama pemerintah swasta dalam pemenuhan pelayanan kesehatan primer di Jakarta. Jurnal Cahaya Mandalika, 6(1), 486–501. https://ojs.cahayamandalika.com/index.php/jcm/article/view/3089

Fandi, E. C., & Sunarto. (2021). Perbandingan dukungan sumber daya non finansial di Puskesmas Salaman 1 dan Puskesmas Gamping 1 terhadap pelaksanaan SPM bidang kesehatan. Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia, 9(2), 93–101. https://doi.org/10.14710/jmki.9.2.2021.93-101

Ghaniy, R. A., Efendi, S., Wulan, S., & Triyanto, D. (2020). Analisis penerapan Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SP2TP) Puskesmas Sukamerindu Kota Bengkulu. VISIKES: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 19(1), 83–97. https://doi.org/10.33633/visikes.v19i01.3764

Haritani, H., Hariadi, P., Oktresia, E., Sovia, F., & Gemantari, B. M. (2022). Peran kader posyandu terhadap tingkat kunjungan masyarakat. Jurnal Kesmas Asclepius, 4(2), 68–74. https://doi.org/https://doi.org/10.31539/jka.v4i2.4456

Herawati, Y. T., Baroya, N., Sandra, C., Ramani, A., Ningrum, P. T., & Akbar, K. A. (2022). Kesiapan puskesmas menuju Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di wilayah Kabupaten Jember. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 18(2), 127–134. https://doi.org/10.19184/ikesma.v18i1.31491

Kemenkes. (2019). Buku pedoman manajemen penyakit tidak menular. Jakarta: Kemenkes RI.

Kemenkes. (2023). Survei kesehatan Indonesia 2023 dalam angka. https://www.badankebijakan.kemkes.go.id/hasil-ski-2023/

Masnah, C., & Daryono. (2022). Efektivitas media edukasi booklet dalam meningkatkan dukungan keluarga dan kepatuhan pengobatan penderita hipertensi. The Public Health Science Journal, 11(3), 213–222.

Maula, I. N. (2020). Pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal pada Penderita Hipertensi. HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development), 4(Special 4), 799–811. https://doi.org/https://doi.org/10.15294/higeia.v4iSpecial%204.34885

Muhadi, M., & Kholidy, C. (2020). Implementasi Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2007 dalam rangka meningkatkan pengawasan terhadap satuan kerja di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Pro Justitia, 1(2), 45–52. https://doi.org/10.57084/jpj.v1i2.445

Nia, I. M. (2022). Hambatan pelaksanaan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK) di Puskesmas: Literature review. Promotif : Jurnal Kesehatan Masyarakat, 12(1), 1–7. https://doi.org/10.56338/pjkm.v12i1.2393

Nova, S., Adyas, A., & Djamil, A. (2021). Evaluasi pelaksanaan Pembinaan Terpadu (Posbindu) PTM di Kabupaten Pesisir Barat. Poltekita: Jurnal Ilmu Kesehatan, 15(2), 178–188. https://doi.org/10.33860/jik.v15i2.494

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kesehatan.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Pusat Kesehatan Masyarakat.

Ramadhani, S., Sutiningsih, D., & Purnami, C. T. (2024). Implementasi Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan pada penderita Hipertensi di Puskesmas Kota Surakarta. Healthy Tadulako Journal (Jurnal Kesehatan Tadulako), 10(2), 316–323. https://doi.org/10.22487/htj.v10i2.832

Rohman, A. (2017). Dasar dasar manejemen (1 ed.). Malang: Inteligensia Media.

Sary, A. N., Dewi, A., & Kurniawan, T. (2021). Analisis pelaksanaan program sistem pencatatan dan pelaporan terpadu Puskesmas di Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman Barat. Jurnal Kesehatan Medika Saintika, 11(1), 1–10. https://doi.org/10.30633/jkms.v11i1.528

Suhbah, W. D. A., Suryawati, C., & Kusumastuti, W. (2019). Evaluasi Pelaksanaan Program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) Puskesmas Sukolilo I Kabupaten Pati. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(4), 647–657. https://doi.org/https://doi.org/10.14710/jkm.v7i4.24983

Susanto, S. E., & Wibowo, T. heri. (2022). Effectiveness of giving deep relaxation to reduce pain in hypertension patients in edelweis room down, Kardinah Tegal Hospital. Jurnal Inovasi Penelitian, 3(4), 5841–5846. https://doi.org/https://doi.org/10.47492/jip.v3i6.1961

Susetyo, M. B., Mahendradhata, Y., & Suryobintoro, B. (2024). Evaluasi sumber daya manusia dalam program Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular di Kabupaten Tapin. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia, 13(1), 31–39. https://doi.org/10.22146/jkki.90838

Syahputra, R. D., & Aslami, N. (2023). Prinsip-prinsp utama manajemen George R. Terry. Manajemen Kreatif Jurnal, 1(3), 51–61. https://doi.org/10.55606/makreju.v1i3.1615

Wulandari, D. A., & Lesmana, T. C. (2021). Analisa performance instalasi radiologi dalam upaya pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) di Rumah Sakit Condong Catur Yogyakarta. Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia, 9(2), 87–92. https://doi.org/10.14710/jmki.9.2.2021.87-92

Yunia, G. fIolita, & Wahyono, B. (2021). Program Pengendalian Penyakit Tidak Menular berbasis Posbindu di Puskesmas di wilayah kerja Puskesmas Bawen. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 1(3), 590–599. https://doi.org/10.15294/ijphn.v1i3.51428

Zudi, M., Suryoputro, A., & Arso, S. P. (2021). Analisis implementasi Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Puskesmas Guntur I Kabupate Demak. Jurnal kesehatan Masyarakat, 8(2), 165–179. https://doi.org/https://doi.org/10.31596/jkm.v8i2.681

Downloads

Published

2025-03-31

How to Cite

Renawati, A., Paramita, F., Adi, S., & Supriyadi, S. (2025). Analisis implementasi standar pelayanan minimal (SPM) bidang pelayanan kesehatan hipertensi di Puskesmas X Kabupaten Malang. Tropical Public Health Journal, 5(1), 36–45. https://doi.org/10.32734/trophico.v5i1.20161