ANALISIS VOLUME SALIVA YANG TERSTIMULASI PADA PECANDU GANJA DI PUSAT REHABILITASI INSYAF MEDAN TAHUN 2014
ANALYSIS OF STIMULATED SALIVARY VOLUME AMONG MARIJUANA ABUSERS AT INSYAF REHABILITATION CENTER IN MEDAN 2014
DOI:
https://doi.org/10.32734/dentika.v18i2.2018Keywords:
ganja, saliva yang distimulasi, volumeAbstract
Indonesia merupakan produsen ganja kedua terbesar di dunia, jumlah pecandu ganja pada tahun 2007 mencapai 9000
orang dan di Sumatera Utara, mencapai 1.072 orang pada tahun 2011. Konsumsi ganja dapat menyebabkan masalah
kesehatan rongga mulut seperti xerostomia, penyakit periodontal, karies, kandidiasis serta perubahan pada epitel rongga
mulut. Hal ini dapat disebabkan karena kurang adekuatnya saliva pada pecandu ganja. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui hubungan mengonsumsi ganja dengan volume saliva yang distimulasi pada mantan pecandu ganja di pusat
rehabilitasi Insyaf Medan tahun 2014. Jenis penelitian adalah studi observasional analitik dengan rancangan cross
sectional. Subjek yang diteliti adalah sebanyak 40 orang yang terdiri atas 30 orang mantan pecandu ganja dan 10 orang
tanpa riwayat konsumsi ganja sebagai kelompok kontrol. Hasil penelitian ini menunjukkan terjadi penurunan volume
saliva yang distimulasi pada pecandu ganja dibandingkan dengan kelompok kontrol yaitu 7,7623 ml/5 menit. Kesimpulan
penelitian ini menunjukkan adanya hubungan mengonsumsi ganja dengan penurunan volume dan saliva yang distimulasi
antara kelompok mantan pecandu ganja dengan kelompok kontrol dan hal ini dipengaruhi oleh frekuensi, durasi dan
lamanya berhenti mengonsumsi ganja.