Perbandingan Chitosan buatan dari hasil samping industri pembekuan udang dengan Chitosan komersil terhadap pengawetan mutu kesegaran ikan Nila (Oreochromis niloticus)
DOI:
https://doi.org/10.32734/jpt.v6i3.3175Keywords:
Chitosan, limbah udang, Mutu Ikan NilaAbstract
Bahan pengawet yang sering digunakan adalah bahan kimia, namun bila digunakan dengan
berlebihan dapat membahayakan kesehatan, sehingga bahan pengawet yang kami gunakan yaitu
chitosan sebagai bahan pengawet makanan yang alami dan aman digunakan. Boraks sebagai
pengenyal dan formalin sebagai pengawet bakso masih ditemukan di masyarakat, sehingga perlu
dicarikan alternatif penggantinya yang lebih aman dan sehat. Chitosan sebagai pengawet alami
merupakan salah satu alternatifnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manfaat chitosan
buatan dan membandingkannya dengan chitosan komersil sebagai pengawetan dalam
mempertahankan mutu kesegaran pada ikan nila (Oreochromis niloticus). Metode dalam penelitian
adalah metode eksperimen dengan melakukan pengawetan ikan nila. Berdasarkan karakteristik
chitosan yang dibuat sudah mendekati dengan chitosan komersil karena perbedaan nilai pengujian
yang dilakukan tidak jauh beda antara chitosan buatan dengan chitosan komersil.