EFEK PSIKOSOSIAL KARIES GIGI PADA ANAK USIA 3-5 TAHUN DI UJUNG RAMBUNG PANTAI CERMIN SUMATERA UTARA
PSYCHOSOSIAL EFFECT OF CARIES ON 3-5 YEARS OLD CHILDREN IN UJUNG RAMBUNG PANTAI CERMIN SUMATERA UTARA
DOI:
https://doi.org/10.32734/dentika.v17i2.1760Keywords:
pengalaman karies, efek psikososialAbstract
Dampak karies dapat menyebabkan berbagai masalah pada anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek
psikososial yang dapat terjadi pada anak usia 3-5 tahun dengan pengalaman karies tinggi dan rendah. Penelitian ini adalah
penelitian analitik observasional secara cross sectional yang dilakukan pada anak-anak usia 3-5 tahun di Desa Ujung
Rambung Kabupaten Serdang Bedagai, dengan jumlah responden sebesar 49 orang anak beserta orang tua (25 orang anak
dengan pengalaman karies tinggi dan 24 orang anak dengan pengalaman karies rendah). Sampel dipilih dengan metode
purposive sampling.Orang tua anak diwawancara menggunakan kuesioner dan kepada anak ditanya satu soal mengenai
perasaan mereka terhadap giginya.Uji analisis yang digunakan adalah uji Chi-square dan Multivariate Logistic
Regression. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak dengan karies tinggi lebih cenderung mengalami efek psikososial
akibat karies gigi dibanding anak dengan karies rendah. Dijumpai hubungan bermakna antara tingkat karies dengan
pengalaman sakit gigi, pengalaman sakit gigi sewaktu makan yang dingin atau panas, keras dan manis, gangguan fonetik,
diejek oleh teman atau keluarga, kesulitan tidur waktu malam serta orang tua tidak masuk kerja akibat kondisi gigi anak.
Sebagai kesimpulan, anak kurang atau berhenti bermain merupakan efek psikososial yang paling berpengaruh akibat
karies gigi.