PERBEDAAN SKOR PERIODONTAL PASIEN PNEUMONIA DAN TIDAK MENDERITA PNEUMONIA DI TIGA RUMAH SAKIT MEDAN
PERIODONTAL SCORE DIFFERENCE OF PNEUMONIA PATIENT AND WITHOUT PNEUMONIA IN THREE HOSPITALS MEDAN
DOI:
https://doi.org/10.32734/dentika.v17i4.1788Keywords:
pneumonia, skor periodontal, bakteri anaerobAbstract
Pneumonia merupakan peradangan yang mengenai parenkim paru yang dapat terjadi akibat aspirasi bahan-bahan yang terdapat di nasofaring dan orofaring. Gigi dan jaringan periodontal dapat berperan sebagai tempat bermulanya infeksi pernafasan. Bakteri anaerob penyebab pneumonia banyak ditemukan pada plak dental, khususnya pada pasien dengan penyakit periodontal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rerata skor periodontal pasien pneumonia dan tidak menderita pneumonia. Rancangan penelitian adalah kasus kontrol. Populasi pada penelitian ini adalah pasien pneumonia yang sedang berobat di Poli Paru dan bukan pneumonia di Poli Mata RSUD dr. Pirngadi, RSUP H.Adam Malik dan RS Martha Friska. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, diambil sesuai kriteria inklusi dan eksklusi. Jumlah responden adalah 66 orang yakni 33 responden penderita pneumonia (kasus) dan 33 responden yang tidak menderita pneumonia (kontrol). Pengumpulan data tentang skor periodontal dilakukan dengan cara pemeriksaan klinis menggunakan Indeks Periodontal oleh Ramfjord. Analisis perbedaan rerata skor periodontal pasien pneumonia dan tidak menderita pneumonia dilakukan dengan uji t tidak berpasangan (t-test unpaired). Hasil penelitian menunjukkan rerata skor periodontal pasien penderita pneumonia adalah 2,73 ± 0,48 dan rerata skor periodontal pasien yang tidak menderita pneumonia adalah 1,37 ± 0,89. Rerata skor periodontal pasien yang menderita pneumonia lebih tinggi dari rerata skor periodontal pasien yang tidak menderita pneumonia. Dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara rerata skor periodontal pasien pneumonia dan tidak menderita pneumonia (p= 0,014).