Skrining Populasi Eleusine Indica Resisten Glifosat Berasal Dari Lahan Jagung di Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah
DOI:
https://doi.org/10.32734/jopt.v5i2.3003Keywords:
Eleusine indica, jagung, resisten herbisida, glifosatAbstract
Glifosat merupakan herbisida umum pada perkebunan sawit. Penggunaan satu jenis herbisida yang berulang-ulang dapat menyebabkan berkembangnya populasi resisten gulma Eleusine indica. Di beberapa pertanaman jagung di Indonesia telah dilaporkan bahwa E. Indica gagal di kendalikan dengan memuaskan. Penelitian ini bertujuan untuk mengadakan penapisan populasi resisten-glifosat pada sejumlah pertanaman jagung di provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Biji biji tersebut di bawa ke Universitas Sumatra Utara untuk di uji dengan glifosat. Bibit berdaun 3- 5 helai daun di semprot dengan glifosat dosis 540 g a.e/ha dan 1080 g a.e/ha. Setiap dosis terdiri dari 3 pot dan setiap pot rata rata berisi sebanyak 10 tanaman. Hasil pengujian menunjukkan bahwa dari sebanyak 176 populasi yang di uji ada 64 populasi (36,3%), telah berkembang menjadi resisten, 94 populasi (53,4%) populasi resisten sedang dan 18 populasi (10,2%) sensitif terhadap glifosat dosis 1080 g a.e/ha.