KEBIASAAN MENGISAP JARI PADA PASIEN TUMBUH KEMBANG

DIGIT SUCKING HABIT IN GROWING PATIENTS

Authors

  • Ervina Sofyanti Departemen Ortodonti, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Sumatera Utara, Indonesia
  • Chen Kit Fong Departemen Ortodonti, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Sumatera Utara, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32734/dentika.v17i2.1836

Keywords:

mengisap jari, maloklusi, piranti oral

Abstract

Kebiasaan mengisap non-nutritif merupakan salah satu etiologi maloklusi open bite anterior dan crossbite posterior yang
dapat muncul pada anak-anak yang sedang tumbuh kembang. Dalam tinjauan pustaka ini ditulis etiologi dan teori-teori
kebiasaan mengisap jari sebagai pemahaman tentang kebiasaan ini secara khusus. Penelitian prevalensi pada daerah yang
berbeda menunjukkan jumlah kasus yang berbeda pada masa yang tertentu dan penelitian longitudinal telah memberikan
gambaran perkembangan maloklusi secara bertahap pada usia tertentu. Selain pemeriksaan objektif, analisis fungsional
kebiasaan adalah penting sebagai prosedur diagnostik yang menjadi alat bantu dalam penentuan kebutuhan dan seleksi
perawatan. Perawatan yang mampu membantu menghentikan kebiasaan termasuk pendekatan secara psikologis,
pengunaan alat-alat non-dental dan piranti oral. Sebagai kesimpulan, perawatan yang menghambat kebiasaan mengisap
jari mampu mencegah berkembangnya maloklusi dan kebiasaan ini harus dihentikan sebelum erupsi gigi permanen.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2012-12-06

How to Cite

Ervina Sofyanti, & Chen Kit Fong. (2012). KEBIASAAN MENGISAP JARI PADA PASIEN TUMBUH KEMBANG: DIGIT SUCKING HABIT IN GROWING PATIENTS. Dentika: Dental Journal, 17(2), 189–194. https://doi.org/10.32734/dentika.v17i2.1836